Ini Alasan Kenapa Perlu Tinggal di Apartemen Jepang
Perjalanan selama 13 hari di Jepang memberikan banyak pengalaman menarik. Pemandangan alam yang luar biasa, penataan kota nya yang begitu rapi dan berbagai kuliner nya yang mengundang selera menambah kenikmatan selama perjalanan di Jepang.
Keletihan kami di hari sebelumnya saat kami harus mengejar kereta di Jepang dan akhirnya kami harus naik taxi mahal di Jepang itu menjadi sirna dan terobati ketika kami sudah tiba di apartemen di Jepang.
Yang belum membaca bagaimana serunya kami di hari pertama kami menginjak kota Tokyo bisa dipelototi di sini
Hari Pertama di Jepang
Tinggal di Jepang ada beberapa pilihan, salah satunya adalah tinggal di apartemen. Selama kami di Jepang, kami lebih banyak menetap di apartemen.
Kenapa kami lebih banyak menetap di apartemen selama di Jepang dan apa catatan penting jika kita berencana tinggal di apartemen di Jepang.
1. Cara serah terima kunci apartemen yang unik
Uniknya ketika kita memesan apartemen di Jepang, kita tidak berjumpa dengan pemilik apartemen. pemilik apartemen di jepang hanya menggantung penyimpan kunci apartemen di dekat jendela atau di pegangan pintu seperti gambar di bawah ini.
Kita cukup mengatur posisi nomor kombinasi (password) yang telah dikirim ke email kita saat memesan apartemen tesebut. Demikian juga saat kita cek out apartemen, kita tinggal memasukkan kunci apartemen di kotak penyimpan kunci tersebut.
Kotak Penyimpan Kunci Apartemen Jepang |
Dan ketika kombinasi angka yang dimasukkan sudah benar, maka saat dibuka, ada ada kunci apartemen di dalamnya.
Kuncinya ada di dalam kotak Penyimpan tersebut |
Dibeberapa apartemen di tempat lain, ada juga yang menempatkan kunci apartemen di kotak seperti ini :
Untuk menyaksikan bagaimana proses dan kondisi apartemen di Jepang, bisa dilihat di sini
2. Serba lengkap perlengkapanya
Menetap di apartemen di Jepang memiliki keunikan sendiri. Dan menariknya tinggal apartemen di jepang adalah kita serasa tinggal di rumah sendiri, kenapa bisa begitu, karena di dalam apartemen tersebut sudah disediakan semua perlengkapan untuk mandi. Sudah ada sabun mandi, shampo, conditioner, bahkan deterjen + mesin cuci untuk cuci baju juga disediakan di apartemen Jepang. Artinya, jika kita jalan-jalan ke Jepang, tidak perlu repot membawa sabun mandi dan kawan-kawan. Plus bisa cuci baju sendiri supaya gak perlu bawa cucian kotor pulang ke Indonesia.
3. Ada Portabel Wifi
Dan yang tidak kalah menarik adalah juga ada Portabel Wifi. Disebut portabel wifi karena bisa dibawa kemana-mana alias tetap bisa eksis dan narsis selama jalan-jalan di Jepang.
Namanya juga portabel wifi, jadi bisa dibawa kemana-mana. Ingat untuk membawa kabel chargernya, dan tinghal colokin di power bank kita.
Dan adanya wifi ini juga sangat membantu ketika kami mau membackup semua foto dan video perjalanan kami sepanjang hari itu. Selain backup via online, saya juga melakukan backup secara offline.
Cara untuk backup secara offline bisa dilihat di sini.
Hanya kalo backup secara online itu sangat menguras kapasitas wifi, alias jika sedang dilakukan backup di apartemen, maka orang lain jadi kesulitan memakai wifi karna diborong semua sama sistem backup online tersebut. So, kalo mau backup foto dan video secara online, lebih baik diaktifkan saat sudah mau tidur.
Kenapa saya sibuk melakukan backup foto dan video saat ada di apartemen? Tak lain tak bukan karena ada pengalaman yang cukup menguras air mata saat kami ke Korea, di mana saat itu, memory card kamera kamo tiba-tiba rusak. Bisa kebayang, perjalanan selama di korea langsung hilang semua. Untungnya saat itu ada solusi untuk recover fotonya.
Yang mau tahu gimana proses menyelamatkan memory card yang rusak bisa baca di sini.
4. Kapasitas ruangan yang besar
Tinggal di apartemen memiliki kelebihan bisa kumpul bareng satu rombongan, bisa ngerumpiin keseruan jalan-jalan pada hari itu. Ukuran kapasitas apartemen yang kami tinggal itu bisa muat sampai dengan 8 orang. Dan tentunya ini akan membantu menghemat biaya tinggal selama di Jepang.
Tentunya dengan rame begitu juga ada masalah tersendiri, terutama saat perut mulai memberontak dan butuh untuk diselesaikan secara adat, maka terpaksa yang lain harus bisa menahan gejolak di perut dengan mengatur pernapasan atau yoga supaya gejolak di perut tidak terlanjur meledak. Demikian juga saat mau mandi, sudah harus di atur jam giliran siapa yang duluan.
Dan karena tinggal di apartemen, maka kita juga bisa menikmati langsung suasana keseharian masyarakat di Jepang.
Ini video Menikmati pagi di Jepang
Tips :
1. Carilah apartemen di dekat Stasiun kereta
Banyak kelebihan jika menetap di apartemen yang dekat stasiun, di antaranya adalah kita cukup jalan kaki sebentar saja sudah sampai di apartemen sehingga akan menghemat biaya dan waktu, banyak restoran di dekat stasiun kereta, jadi kita tidak kesulitan jika mau mencari makan
2. Pastikan melihat review orang yang tinggal di apartemen tersebut.
Kami ada tinggal di apartemen di wilayah Osaka. Dan tahukah anda, di apartemen tersebut ada 2 kamar, dan saat itu suhu udara 0 derajat Celcius. Dan ternyata, 1 kamar ada penghangat ruangan, satu lagi tidak ada. Kami mengalah memberikan ruangan yang ada penghangat kepada orang tua, dan apa terjadi dengan kami???
Kami tidur dengan memakai baju hangat, kaos kaki, sarung tangan, kalo perlu pakai sarung muka, karena super dingin brrrrgg..
3. Pastikan juga apartemennya ada lift.
Bisa bayangin bawa koper 30 Kg naik tangga, dijamin bakal turun berok.
4. Ingat membawa colokan kabel yang sesuai dengan kondisi di Jepang.
Ini kondisi di Jepang
Lebih baik bawa Travel Adapter seperti ini biar lebih praktis dan multi guna di negara lain.
Dan bawa sambungan kabel yang multi fungsi seperti ini, dijamin puas lahir dan batin.
Demikian tips tinggal di apartemen Jepang.
Jika bermanfaat bisa di share..
Mohon rekam jejak nya di kolom komentar ya.
Arigatou Gozaimasu
Terus pantau video terbaru dengan subscribe :
Follow Instagram :
https://www.instagram.com/sujantotedja
https://www.instagram.com/sujantotedja
informatif sekali kakak. noted banget.
ReplyDeleteSyukurlah jika berguna. Terima kasih atas kunjungannya
Deletememang kalo jalan-jalan keluar musti cari tempat yang dekat MRT, belum pernah ke jepang, mahal katanya, harus rogoh kocek yang dalam
ReplyDeleteMenurut saya sih gak terlalu mahal mbak. Train mrk sekali jalan sekitar 200 an yen (kurs 125),Rp 25.000. makan sekitar 600 yen = Rp 75.000
DeleteMakasih ko infonya bermanfaat banget buat yang belum pernah ke Jepang.
ReplyDeleteTerima kasih juga mbak Eka
DeleteI wanna stay there koko, one day hahaha... tempatnya asyik dan lengkap banget lagi :)
ReplyDeleteWah,kayaknya udah incar2 tiket pesawat ke Jepang nih
Deleteinformatif banget nih.. harga apartemennya berapa ko yang di tokyo? satu apartemen bisa 10 orang? dari awal booking harus info ya berapa orang yang stay? pesen nya via apa?
ReplyDeleteMasing2 ada pilihan bisa kapasitas brp org. Saat yg di jepang ini teman yg pesanin, sekitar 1.8 jt/hari.kapasitas 8 org. Beberapa app udah bisa pesan kayaknya
ReplyDelete